Lomba Karya Murid Dalam Memperingati Hari Guru

1. Latar Belakang 

    Pendidikan Guru Penggerak (PGP) merupakan sebuah program yang dicanangkan oleh kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Program ini merupakan sebuah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Salah satu kegiatan yang ada dalam Program Guru Penggerak ini adalah melaksanakan program Aksi Nyata di satuan pendidikan calon guru penggerak (CGP). 

Terdapat Beberapa Modul yang harus diselesaikan Calon Guru Penggerak. Salah satu modul tersebut adalah Modul 1.2. yang berisi tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak. Terdapat materi dokumen model kompetensi guru hasil uji publik. Dalam modul tersebut juga terdapat kategori Pengembangan Profesi Berkelanjutan  yang menyebutkan bahwa Seorang Guru henddaknya memiliki Kompetensi sebagai berikut:

  1. Menunjukkan kebiasaan refleksi untuk pengembangan diri secara mandiri (self regulated learning). Maksudnya adalah Seorang guru hendaknya memiliki kemampuan untuk melakukan pengembangan diri dan selalu meng upgrade pengetahuan dan menjadi seorang long life learner (Pembelajar sepanjang hayat)
  2. Menunjukkan kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik. Hal ini dapat terlihat dari perilaku dan tindak tanduk seorang guru yang menjadi teladan (di gugu dan di tiru) bagi muridnya.
  3. Menunjukkan praktik dan kebiasaan bekerja yang berorientasi pada anak (working with children). Hal ini juga tertuang dalam filosofi pendidikan yang di cetuskan oleh Ki Hadjar Dewantara. Dimana dalam filosofi tersebut dikatakan bahwa setiap anak adalah unik dan guru hendaknya mampu mengembangkan bakat dan kemampuan anak tersebut.
  4. Melakukan gotong royong pengembangan bersama dan bagi orang lain untuk menumbuhkan nilai-nilai Pancasila (developing others). Seorang Guru hendaknya mampu berkolaborasi dengan rekan sejawat maupun pihak lain sehingga menumbuhkan komunikasi yang baik sehingga dapat menumbuhkan nilai - nilai Pancasila (Gotong Royong)
  5. Mengembangkan karier melalui partisipasi aktif dalam organisasi profesi guru (professional development). Setiap guru hendaknya berpartisipasi dalam organisasi keprofesian, seperti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Tujuannya dalah agar dapat meningkatkan profesionalisme guru tersebut.
Nilai dan Peran Guru Penggerak

Peta Konsep Nilai dan Peran Guru Penggerak

Nilai - Nilai Seorang Guru Penggerak

Sedangkan seorang guru penggerak harus dapat memiliki nilai-nilai sebagai berikut :
  • Mandiri,
  • Reflektif,
  • Kolaboratif,
  • Inovatif, serta
  • Berpihak Pada Murid 

Peran Guru Penggerak

Berikut ini akan dijelaskan 6 peran Guru Penggerak dalam program Merdeka Belajar yang telah di Programkan Oleh Kemendikbud :

  • Mendorong Peningkatan Prestasi Akademik Murid. Peran ini merupakan peran yang dimiliki oleh kedua jenis guru, baik itu Guru Penggerak maupun guru dengan definisi baik. Peran mendorong peningkatan prestasi akademik murid selaras dengan tujuan Merdeka Belajar yaitu menciptakan generasi hebat di masa yang akan datang. Peran ini juga sesuai dengan aspek Profil Pelajar Pancasila yang mengharuskan siswa untuk bernalar kritis dan berakhlak mulia agar prestasi akademiknya meningkat.
  • Mengajar dengan Kreatif. Guru yang baik mampu menemukan metode yang tepat dalam penyampaian materi belajar, begitu juga Guru Penggerak. Terkadang siswa merasa jenuh ketika bahan ajar yang dijelaskan guru hanya disampaikan dengan metode tradisional semacam penyalinan buku teks. Melalui pengajaran dengan metode yang kreatif, guru secara tidak langsung telah memberi contoh kepada siswa untuk selalu berinovasi dalam mencari ilmu.
  • Mengembangkan Diri Secara Aktif. Mengembangkan diri secara aktif tak hanya menjadi sebuah keharusan untuk siswa, tetapi berlaku juga untuk Guru Penggerak maupun guru dengan definisi baik. Mengembangkan diri secara aktif berarti selalu berinovasi serta mampu berusaha sendiri dalam meningkatkan kemampuan yang dimiliki. Hal ini sejalan dengan salah satu aspek Profil Pelajar Pancasila yaitu mandiri.
  • Mendorong Tumbuh Kembang Murid Secara Holistik. Mulai dari poin ke-4 hingga ke-6 adalah peran yang hanya dimiliki oleh Guru Penggerak. Mereka mendorong tumbuh kembang murid secara holistik mengikuti seluruh aspek Profil Pelajar Pancasila, bukan hanya di kelasnya tetapi juga di kelas lain. Guru Penggerak tidak terpaku dengan kurikulum yang ditentukan. Mereka juga melihat standar pencapaian Profil Pelajar Pancasila dan mencocokkan dengan metode pengajarannya.
  • Menjadi Pelatih (Coach/Mentor) Bagi Guru Lain untuk Pembelajaran yang Berpusat Pada Murid. Guru Penggerak memiliki program untuk melatih potensi mentorshipdan kepemimpinan mereka untuk mampu membantu guru-guru lain. Guru Penggerak memiliki tempat pelatihannya berbentuk sekolah, sehingga para guru yang lulus baru bisa menjadi Guru Penggerak. Jalur karir dari Guru Penggerak yaitu menjadi kepala sekolah, pengawas sekolah, serta instruktur pelatihan guru. Ketiga posisi tersebut membutuhkan skill kepemimpinan yang tinggi.

Guru Penggerak diharapkan mampu untuk melakukan perubahan di masing-masing institusi pendidikan mereka. Dalam mewujudkannya, Kemendikbud akan berkolaborasi dengan semua kepala dinas dan pemerintah daerah untuk memastikan hal ini terjadi, sehingga peran Guru Penggerak dapat mencakup seluruh wilayah Indonesia. 

Sebuah tantangan besar dihadapi oleh seluruh guru di seluruh Indonesia. Pandemi Covid 19, memaksakan setiap orang balajar dari rumah. Sama halnya dengan Penulis yang melaksanakan pembelajaran dengan daring terhadap murid. Belajar dari rumah dengan berbagai tugas yang diberikan oleh Guru sesuai dengan kurikulum telah membuat para murid jenuh. Hal ini yang menjadikan penulis merasa perlu melakukan suatu tindakan aksinyata yaitu merancang suatu kegiatan yang menyenangkan namun harus dilakukan secara kolaboratif. Aksi nyata yang dilakukan yaitu membuat sebuah Lomba Karya Murid secara daring dan luring dengan Tema "Temukan Bakatmu" sebab hal ini belum pernah dilakukan di SMP Negeri 3 Satu Atap secara daring, hal ini dapat membangun kerjasama antara semua warga Sekolah.

 
2. TUJUAN 

Ada pun yang menjadi tujuan diadakan aksi nyata ini  adalah diharapkan dapat menumbuhkan : 
  1. Kolaborasi antara Guru dan Murid dalam event ini. 
  2. Toleransi Keberagaman 
  3. Menggali potensi murid

3. KEGIATAN AKSI NYATA


Berdasarkan Latar Belakang yang telah saya jelaskan diatas serta bertepatan dengan memperingati Hari Guru pada tanggal 25 November 2020 perlu dilakukan suatu kegiatan yang dapat membangun interaksi serta hubungan baik antara murid dan semua warga sekolah.
Melalui kegiatan ini diharapkan mampu menggali potensi yang dimiliki oleh murid sesuai kodratnya masing-masing. Harapan dilaksanakan program ini adalah setiap murid mau berpartisipasi dalam bentuk mengikuti perlombaan yang dibuat.
Untuk menarik perhatian murid maka diberikan hadiah yang menarik yaitu Voucher Internet. Hal ini menjadi pertimbangan khusus karena saat ini pada murid membutuhkan Paket internet untuk kebutuhan pembelajaran Daring. 
Setelah di Umumkannya kegiatan ini, terdapat peningkatan partisipasi keikutsertaan murid dalam pembelajaran Daring yang dilakukan. Pada awalnya masih terdapat murid tidak pernah mengikuti pembelajaran daring, saat ini mulai tertarik mengikuti pembelajaran dikarenakan adanya event ini. 
Agar kegiatan aksi nyata ini dapat terlaksana dengan baik, maka penulis membentuk suatu kepanitiaan yang seluruhnya merupakan murid. komunikasi antar panitia terjalin Via WhatsApp (WA) group. Setelah Panitia terbentuk, maka dilakukan sosialisai kegiatan lomba. Bentuk sosialisainya melalui poster yang disebarkan melalui WA Group. Berikut ini adalah gambar Poster Lomba yang diadakan.

Lomba Karya Guru Penggerak

Terdapat beberapa perlombaan yang di lombakan dalam kegiatan ini. Adapun Perlombaan yang dibuat adalah sebagai berikut :
1. Cipta dan Baca Puisi
2. Video Tiktok Bertema Hari Guru
3. Kreativitas Karya Seni
4. Kreasi Makanan bahan dasar Kentang, Pisang dan Ubi
5. Membuat Poster Tema hari Guru melalui aplikasi di Hand Phone

Jenis Kegiatan yang dipilih merupakan hasil diskusi dengan rekan guru, Wakil Kepala Sekolah serta Kepala Sekolah sebagai bentuk kolaborasi saya Selanjutnya melalui wali kelas setiap kelas, program lomba ini di sosialisaikan.

4. HASIL DARI AKSI NYATA

Adapun yang menhadi hasil nyata dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :
  1. Guru memahami pentingnya mengembangkan potensi dalam diri murid melalui kegiatan-kegiatan positif.  Kegiatan ini juga hadir dari ide-ide kreatif para murid.
  2. Terciptanya kolaborasi antar rekan sejawat dan para pimpinan Sekolah dalam hal ini Kepala dan Wakil Kepala Sekolah.
  3. Terjalinnya kerjasama yang baik antara murid dan Guru. Melalui kegiatan ini terlihat adanya kordinasi yang baik antara Guru dan Murid. Guru membantu memberikan petunjuk tentang kegiatan yang dilakukan dan para murid membantu dari proses pendaftaran, mempersiapkan ruangan lomba, menyiapkan hadiah lomba serta penyerahan hadiah.
  4. Murid merasa dihargai karya-karyanya dengan antusiasme yang diberikan oleh para murid sebagai peserta.
  5. Tergalinya potensi yang dimiliki murid melalui kegiatan perlombaan. Hal ini dapat terlihat dari hasil karya yang dihasilkan oleh murid tersebut yang dibuktikan dengan mengirimkan video proses pembuatan karya murid tersebut.
  6. Munculnya rasa gotong royong diantara murid dengan memberikan sumbangan sukarela untuk membantu biaya hadih lomba.
  7. Kolaborasi baik antara teman sejawat. Dalam kegiatan ini terdapat kerjasama antar teman sejawat. Beberapa rekan guru ikut membantu mensukseskan kegiatan ini. Bererapa diantaranya adalah : 
  • Bapak Muhammad Rudiono berperan membantu dalam membuatkan Poster Promosi Lomba. Yang bersangkutan merupakan Guru Kesenian..
  • Para Guru yang membantu menyusun persiapan hingga pelaksanaan kegiatan, yaitu : Ibu Norminta Sihotang, Ibu Yuni Trisanti, Ibu Yurnani, Ibu Sri Rahayu, Ibu Widarsih, Ibu Laily, Ibu Siti Sumarni, Ibu Siti Rahmah, Ibu Vita.
  • Bapak/Ibu Guru wali kelas membantu dalam mempromosikan kegiatan perlombaan dengan mengajak murid untuk berpartisipasi aktif. 

5. KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN


    Pelakasanaan aksi nyata dapat meningkatkan hubungan baik antara murid dan guru, akibat pandemi yang memisahkan jarak antara guru murid serta keluhan orang tua masalah kuota internet, serta juga meningkatkan motivasi mengembangkan bakat yang dimiliki oleh murid, Kegiatan ini juga meningkatkan rasa menghargai satu sama lain baik oleh murid dengan murid,murid dengan guru, serta guru dengan guru.
    Adapun kendala yangh dialami adalah masih adanya sikap ragu dan malu dari murid untuk menunjukkan bakat yang dimilikinya, serta masih kurangnya kesadaran dalam diri murid untuk dapat meningkatkan kemapuan dan motivasi dirinya untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif hal ini saya dapat simpulkan melalui minimnya peserta lomna di kategori tiktok yang hanya diikuti oleh 2 orang murid ketika saya tanyakan secara langsung kepada murid mereka menyatakan malu untuk melakukan hal tersebut.

6. RENCANA PERBAIKAN


    Hal yang sudah baik saya lakukan selama pelaksanaan aksi nyata ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan agar potensi dalam diri murid dapat di fasilitasi oleh sekolah, dengan kegiatan-kegiatan yang berpihak pada murid, perbaikan kedepannya adalah dengan meminta masukkan-masukkan yang membangun dari semua pemangku kepentingan agar kegiatan ini lebih baik lagi kedepannya. Aksi nyata yang dilakukan masih bersifat spontan dari beberapa ide rekan sejawat dan para murid sehingga kedepannya diharapkan dapat mempersiapkan Petinjuk dan teknis (Juknis) pelaksanaan secara terperinci sehingga pelaksanaan kegiatan akan lebih baik.

7. DOKUMENTASI KEGIATAN

Berikut ini dokumentasi kegiatan Aksi nyata yang saya lakukan :

7.1. Berkordinasi  dengan Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru dan Murid



7.2. Proposal Kegiatan

 

PROPOSAL KEGIATAN PERLOMBAAN DALAM MEPERINGATI HARI GURU NASIONAL SMP NEGERI 3 SATU ATAP PANGKALAN SUSU

DALAM KARYA MURID

 OLEH :

Irma Sunarty Purba



DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH KABUPATEN LANGKAT

TAHUN AJARAN 2020 / 2021

 

BAB I

PENDAHULUAN

1.   Pembukaan

Segala puji Puji syukut Terhadap Tuhan Yang Maha Esa tas limpahan karunia-Nya kepada kita semua karena berkat-Nya Saya bisa menyelesaikan proposal ini dengan sebaik-baiknya. Kita semua tahu bahwa tanpa-Nya kita semua tidak akan bisa melakukan kegiatan apapun dan juga atas izin-Nya lah kita dapat melakukan segala aktivitas dengan lancar dan sebaik-baiknya.

 

2.   Latar Belakang

Di Indonesia sejak tahun 1965 didirikan suatu organisasi yang di beri nama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada tanggal 25 november. Tanggal tersebut hingga sekarang kita peringati sebagai hari Guru nasional. Memperingati hari Guru dapat meningkatkan rasa cinta terhadap guru yang telah mengajar kita dengan susah payah. Mengingat saat sekarang ini kita sering mengabaikan dan melupakan jasa-jasa Guru.

Ditengah masa pandemi ini saya sebagai Guru sudah melihat turunnya motivasi murid terhadap pembelajaran dan mundurnya rasa menghargai kepada guru karena pembelajaran online dirasakan sangat membebani murid terutama dalam hal kuota internet, untuk itu perlu dilakukan terobosan baru terutama di SMP Negeri 3 Satu Atap Pangkalan Susu untuk memperat ikatan antara Guru dan yakni Lomba Karya murid secara merdeka sesuai dengan potensi yang ada dalam murid tersebut. Dengan memberikan bantuan kuota internet terhadap murid dalam pembelajaran daring.

  

BAB II

ISI

3.   TEMA DAN JUDUL KEGIATAN

Tema yang kami ambil untuk kegiatan ini adalah “ Sosok Guru bagi kamu “  Adapun untuk judul yang kami angkat adalah “Temukan Bakatmu”.

 

4.   TUJUAN KEGIATAN

Kegiatan ini bertujuan untuk :

·                  Mempererat tali silaturahmi antar siswa/i dengan guru Smp Negeri 3 Satu Atap Pangkalan Susu

·                  Meningkatkan semangat dan motivasi belajar murid

·                  Menemukan Potensi diri murid

 

5.   WAKTU DAN TEMPAT

 

Hari dan tanggal : Selasa, 24 s/d 25  November 2020

Waktu.                 : 07.30  s/d  11.30

Tempat.               :  SMP Negeri 3 Satu Atap Pangkalan Susu

 

6.   PESERTA

Peserta adalah semua murid di SMP Negeri 3 Satu atap Pangkalan Susu

7. PIHAK YANG MENDUKUNG KEGIATAN

Adapun pihak-pihak yang terlibat adalah sebagai berikut :

 1. Kepala Sekolah Sebagai pimpinan dan penyedia sarana dan prasarana

 2. Guru sebagai koordinator dan juri

 3. Murid sebagai panitia dan peserta

 

8.   BENTUK DAN JENIS KEGIATAN

Sesuai dengan tema yang kami angkat yaitu “Temukan Bakatmu” maka kami akan mengadakan Lomba karya Murid di SMP Negeri 3 Satu Atap Pangkalan Susu sebagai penghargaan terhadap Guru maka . Adapun sejumlah kategori serta nominasinya yaitu sebagai berikut :

 1. Cipta dan Baca Puisi

  Kategori :

  • Kelompok
  • Individu

2. Membuat Video Tiktok Tema Hari Guru:

  • Kategori : Kelompok

3. Membuat karya Seni

  • Kategori : Individu
  • Kategori : Kelompok

4. Kreasi Makanan Dari Kentang, Ubi  dan Pisang

  • Kategori : Kelompok

                           

9.   SISTEM PENILAIAN

Adapun sistem penilaian yang digunakan adalah sebagai berikut :

-  Cipta dan Baca puisi

 Dinilai oleh:

 Guru  secara luring pada tanggal 24 November 2020

   Teks puisi dikirim atau dikumpulkan paling lambat senin 23 November 2020

  Ke wa :

     Jika berbentuk video maka ditautkan ke Instagram sekolah

 - Membuat Video Tiktok Tema Hari Guru:

    Dinilai oleh:  Guru dan murid secara online yang video ditautkan ke Instagram Sekolah

- Membuat karya Seni

     Dinilai oleh:   Guru secara luring hasil karya diserahkan paling lama 24 November 2020

- Kreasi Makanan Dari Kentang, Ubi  dan Pisang

    Dinilai oleh : Guru

10.   STRUKTUR KEPANITIAAN

Terlampir

 

11. PEMBIAYAAN

Terlampir

  

 

BAB III

PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat semoga menjadi bahan pertimbangan Bapak Kepala Sekolah untuk dilaksanakannya acara memperingati hari Guru. Akhirnya kami berterimakasih kepada Allah SWT karena-Nya proposal ini dapat selesai dengan baik. Semoga proposal ini dapat diterima dengan baik.

 

 

 

Waka Kesiswaan                                                                 Penanggung Jawab

                                         

 

 Wahid Abdi, SAg                                                               Irma Sunarty Purba        

         

 

Kepala Sekolah

 

 

Drs. Bambang Trimurti, M,Psi



 LAMPIRAN

9. STRUKTUR KEPANITIAAN

Pelindung

Drs. Bambang trimurti, M.Psi

Penanggung jawab

Irma Sunarty Purba, S.Pd

Penasehat

Wahid Abdi, S.Ag

Ketua Panitia

Siti Aisyah

Koordinator Lapangan

Siti Rismaya, Syalsabila, Siti Syahara,anggrek aulia, Siti Aila

Panitia Informasi

Tania  dan Mustika

Panitia  Lomba

Lindawati, Cut Nadya, Susiani, Cahya anggraini

Host

Aulia dan ferdy

Dokumentasi

Cheisya Slavina

Perlengkapan

Ridho, M.Akbar, M. Iksan,Dimas,M.Prasetio

Keamanan                

Imam Prayogi, Rio, Aidil Bagaskoro

Jumlah Panitia = 23 orang

Juri

1.       Puisi

Siti Sumarni, S.Pd dan Syahfitri Sinuraya, S.Pd

2.       karya Seni

Muhammad Rudiono, S.Pd dan Yurnani S.Pd, Gr

3.       Tiktok

Widarsih, S.Pdi dan Laily Zuhri, S.Pd

4.       Kreasi Makanan

Norminta Sihotang, S.Pd dan Yuni Trisanti, S.Pd

10. ANGGARAN

Nama Barang

Jumlah

Harga Satuan

Total Harga

Poster

1

Proposal

1

_

_

Hadiah Voucher Kuota Internet

-

360.000

Rp. 360.000

Printout penilaian

3

-

-

Konsumsi

20

-

Rp. 100.000,-

Projector

1

-

-

Total

42 item

-

RP. 460.000

 

7.3. Bentuk Promosi Lomba 

Bentuk Sosialisasi Kegiatan Guru Penggerak


7.4. KEGIATAN LOMBA


RANCANGAN AKSI NYATA MODUL 1.2. NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK

 






Lihat Juga : 

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama